Oleh: Baliprov Media
baliprov.org – Umat Hindu di Bali dan seluruh dunia hari ini, Jumat, 21 November 2025, berada dalam suasana spiritual yang kental, yaitu pada rangkaian rerainan (hari suci) Galungan. Menurut perhitungan kalender Bali atau Siklus Pawukon, hari ini jatuh pada pertemuan antara Sukra Paing Dunggulan.
Informasi ini disajikan secara mendalam berdasarkan acuan wariga (ilmu perhitungan hari baik dan buruk) Bali, memberikan panduan lengkap mengenai penanggalan, hari suci, serta rekomendasi Ala Ayuning Dewasa yang berlaku hari ini.
Rincian Penanggalan Kalender Bali Hari Ini 21 November 2025
Pertama-tama, pemahaman terhadap lima sistem penanggalan (Pancawara, Saptawara, Triwara, Wuku, dan Sasih) sangat penting untuk menentukan karakter hari.
| Sistem Penanggalan | Nama Hari (21 November 2025) | Makna/Karakteristik |
| Saptawara (7 Hari) | Sukra (Jumat) | Melambangkan Dewa Siwa, memiliki nilai 6 |
| Pancawara (5 Hari) | Paing | Melambangkan Dewa Brahma, memiliki nilai 9 |
| Triwara (3 Hari) | Jéming | Kekuatan di Utara, dikenal memiliki nilai yang besar |
| Siklus Pawukon (30 Wuku) | Dunggulan | Wuku ke-11, bertepatan dengan perayaan Galungan |
| Nama Hari Lengkap | Sukra Paing Dunggulan | Kombinasi karakter hari yang unik |
Rerainan dan Makna Spiritual Sukra Paing Dunggulan
Selanjutnya, hari ini berada pada Wuku Dunggulan, yang merupakan periode krusial dalam kalender Bali:
- Rangkaian Galungan: Hari ini berada tepat dua hari setelah Hari Raya Galungan (yang jatuh pada 19 November 2025). Galungan adalah kemenangan Dharma (kebaikan) melawan Adharma (keburukan).
- Manis Galungan: Biasanya, hari setelah Galungan disebut Manis Galungan (jatuh pada 20 November 2025), hari di mana umat bersilaturahmi. Maka, pada 21 November ini, suasana karya (ritual) masih sangat terasa.
- Mendekati Kuningan: Periode ini adalah waktu persiapan spiritual menuju Hari Raya Kuningan (yang akan jatuh 10 hari setelah Galungan).
Wuku Dunggulan adalah masa peningkatan spiritual. Umat diimbau untuk menjaga kesucian diri dan lingkungan, serta menghindari pekerjaan yang bersifat duniawi berlebihan agar fokus pada kemenangan spiritual yang telah diraih saat Galungan.
Ala Ayuning Dewasa: Hari Baik untuk Rezeki (Sedana Yoga)
Oleh karena itu, perhitungan hari baik (Dewasa Ayu) dan hari buruk (Alahing Dewasa) menjadi pedoman penting bagi umat Hindu.
Dewasa Ayu (Hari Baik)
Menariknya, kombinasi Sukra Paing Dunggulan hari ini membawa Dewasa Ayu yang sangat mendukung urusan rezeki dan spiritual:
- Sedana Yoga: Ini adalah dewasa yang sangat baik untuk memulai kegiatan yang berhubungan dengan rezeki, seperti membuat alat atau tempat berdagang baru, atau memulai bisnis. Dipercaya, hal yang dimulai pada hari ini akan mendatangkan kemudahan rezeki (sedana).
- Amerta Danta: Hari yang sangat ideal untuk kegiatan spiritual seperti tapa, brata, yoga, semadi, atau penyucian diri, karena dipercaya akan mendatangkan kemuliaan.
Alahing Dewasa (Hari Buruk)
Meskipun demikian, ada pantangan yang harus diperhatikan, terutama dalam urusan besar dan pindah tempat:
- Kala Rumpuh: Tidak baik untuk pindah rumah atau memelihara ternak.
- Kala Dangu: Dianjurkan menghindari bepergian jauh atau memulai pekerjaan penting yang bersifat besar dan permanen.
Sebagai penutup, kalender bali hari ini 21 November 2025 memberikan panduan yang jelas: fokuskan energi Anda pada spiritualitas dan rezeki, namun berhati-hatilah dalam memulai proyek atau perjalanan besar. Ini adalah waktu yang tepat untuk memperkuat Dharma dalam kehidupan sehari-hari.
Baca Juga: Umat Hindu Rayakan Pemaridan Guru, Kalender Bali 22 November 2025
Untuk melihat penjelasan lengkap wuku dan dewasa ayu di Tanggal lainnya kunjungi Kalender bali
